skip to main |
skip to sidebar
KETIKA Anda terangsang, bagaimana rasanya? Lalu, bagian tubuh mana yang Anda rasa mengalirkan begitu banyak sensasi dan energi ketika klimaks?
Bagi kebanyakan orang, alat kelamin adalah fokus untuk gairah dan orgasme. Kita merasakan sensasi ketika dirangsang dan pada area tubuh di mana kita memberi perhatian.
Kebanyakan dari kita mempersempit fokus pada alat kelamin selama berhubungan seks, dan merasa seyakin mungkin bahwa kita akan mencapai klimaks. Dengan memberi perhatian hanya pada sensasi alat kelamin, kita mengembangkan pola "seks balon" dimana kita menekan semua sensasi dan fokus pada bagian kecil tubuh, lalu meniupnya ke atas hingga meledak, seperti okezone lansir dari Shine.
Ada pandangan salah saat orgasme menjadi sebuah tujuan. Orientasi ini membuat kita putus asa jika tak jua orgasme ketika seharusnya kita bisa mendapatkannya. Padahal, ada masa di mana kesempatan tersebut tidak datang dengan cepat.
Sering kali seluruh tubuh menegang saat berkonsentrasi pada sensasi; kedua kaki menjadi kaku, lengan dan punggung berkontraksi, dan wajah menegang ketika kita mendekati orgasme. Kita mencoba memeras setiap tetes terakhir yang keluar dari alat kelamin. Pada dasarnya, tidak ada yang salah dengan pendekatan ini karena bisa mengarahkan kita pada sensasi genital dan orgasme yang sangat kuat. Bagaimanapun, cara ini membatasi sensasi yang bisa dirasakan seluruh tubuh.
Sebagai alternatif, bangunlah gairah, biarkan tubuh merasa rileks dengan bernapas dalam, dan biarkan sensasi erotis mengalir melalui seluruh tubuh. Menggunakan sentuhan sekaligus merangsang alat kelamin secara simultan (ingat, Anda dan pasangan punya empat tangan untuk saling memberikan stimulasi!), dapat meningkatkan sensasi ke seluruh tubuh.
Sebagian pasangan melaporkan bahwa saat menggunakan teknik tersebut, mereka merasakan sensasi orgasmik. Bahkan, mereka bisa bergidik dan merasakan getaran kenikmatan dari kepala hingga ujung kaki
0 komentar: on "Teknik Bercinta untuk Dapatkan Orgasme Maksimal"
Posting Komentar