skip to main |
skip to sidebar
SEDIKIT kebohongan dalam setiap pernikahan rasanya bisa dimaafkan. Terkadang, Anda terpaksa membuat kebohongan putih (white lie) untuk menjaga ego dan menjauhi perselisihan. Kapan waktu yang tepat untuk berbohong?
Sementara beberapa kebohongan kecil dapat menjadi cara manis untuk meningkatkan ego pria, beberapa kebohongan lain justru dapat membahayakan hubungan Anda. Berikut adalah enam kebohongan umum dalam pernikahan, seperti diulas WomansDay.
Kamu tampak hebat!
Jika dia meminta pendapat tentang penampilannya dalam setelan jas yang tidak dipakainya selama setahun, katakan padanya bahwa ia terlihat fantastis (bahkan jika Anda ingin ia memilih dasi warna cerah). Jawaban Anda jauh dari menyakiti, dan membuat urusan lebih menyenangkan.
Tapi kalau dia tidak yakin dan ingin berganti pakaian, menurut pakar hubungan dan penulis “Instant Persuasion: How to Change Your Words to Change Your Life”, nyatakan padanya, "Kamu terlihat begitu tampan dalam setelan itu, tapi saya pikir kemeja gelap akan terlihat lebih baik."
Performamu di ranjang selalu memuaskanku
"Saya mencoba untuk tidak pernah berbohong tentang seks," kata Alisa Bowman di ProjectHappilyEverAfter.com. "Tapi, cukup sulit untuk tetap tertarik pada seseorang setelah tahun demi tahun pernikahan,” tambahnya.
Nyatanya, sebagian pria tidak ingin tahu pengalaman seks Anda sebelum menikah dengannya. Penting untuk Anda menjaga fantasi bahwa Anda tidak pernah puas dengan pria selain dia.
Keluargamu menyenangkan
"Kebohongan ini bisa menjadi kebohongan yang baik karena Anda ingin ini menjadi kenyataan," kata Puhn. Cobalah fokus pada apa yang indah tentang keluarganya, misalnya membanggakan cara mereka mengasuh anak-anak Anda.
Tapi kalau ada situasi yang benar-benar mengganggu, "Jujur pada suami Anda agar dia bisa campur tangan, bila perlu," ujar Bowman.
Kamu adalah pria paling tampan
Entah ini adalah white lie atau memang kebenaran, mengatakan pujian tersebut akan memberi keuntungan untuk kehidupan pernikahan. Plus, "Hal hebat akan terjadi ketika Anda memuji orang yang Anda cintai. Dia akan menjadi lebih dari apa yang Anda katakan," kata Puhn.
Aku puas dengan hasil kerjamu membersihkan halaman/garasi/basement
Ini adalah jenis white lie terbaik, kata Puhn, karena "Menunjukkan hal positif dan mengabaikan hal negatif," tuturnya. Dia menghabiskan waktu berjam-jam di kebun untuk memotong, menyianyi, menyiram, bahkan berkotor-kotor dengan tanah. Halaman Anda masih terlihat kurang indah? Siapa yang peduli? Ada proses berharga yang telah ia lakukan, dan sebaiknya Anda fokus pada hal itu, bukan dengan hasil.
Katakan, "Aku baik-baik saja" ketika dia menanyakan keadaan Anda (meskipun sebenarnya tidak)
Dia bekerja dan Anda memilih tetap menjadi ibu rumah tangga. Kalau dia lupa ulang tahun Anda, itu tidak akan merugikan Anda berdua. "Anda bisa mengujinya untuk melihat apakah ia dapat membaca pikiran Anda," kata Puhn.
Caranya, berikan ia kesempatan. "Kebanyakan pria mengatakan, ‘Saya akan melakukan apa pun yang dia mau, tapi saya tidak tahu apa yang dia inginkan’.”
0 komentar: on "6 Kebohongan Umum dalam Pernikahan"
Posting Komentar